PRABOWO SUBIANTO: INDONESIA HARUS KUAT UNTUK BISA LAKUKAN APAPUN YANG DIINGINKAN
Info Aktual. “Peradaban manusia adalah kumpulan sejarah peradaban yang keras. Yang
lemah akan selalu dikalahkan oleh yang kuat. Sehingga tidak ada harapan
untuk bangsa yang lemah karena akan kehilangan masa depan,” tegas
Prabowo dalam diskusi bertema kepemimpinan yang disiarkan lewat siaran
langsung di kanal DIGDAYA TV.
Pemikiran ini berasal dari adagium Thucydides yang dipelajari di semua sekolah militer di dunia: “The strong will do what they can, the weak suffer what they must”. Yang kuat akan melakukan yang mereka bisa dan yang lemah akan menderita sebisanya.
“Mengelola negara itu seperti mengelola keluarga. Tidak mungkin sebuah keluarga bisa bertahan dengan hutang. Apalagi jika hutangnya ditujukan untuk kegiatan yang bersifat konsumtif. Begitu juga halnya dengan negara, tidak akan mampu bertahan jika hanya mengandalkan hutang,” ucap Prabowo.
“Oleh karena itu Indonesia harus kuat terutama dalam kemampuan ekonomi agar bisa melakukan apapun yang diinginkan sebagai sebuah bangsa. Sehingga kita tidak akan bisa didikte oleh bangsa lain karena negara lain tidak akan kasihan dengan kita,” lanjut Prabowo.
Prabowo Subianto menganalogikan sebuah negara layaknya sebuah keluarga. Keluarga yang hidup dari hutang tidak akan bisa bertahan lama dan akan banyak mendapat tekanan.
Apakah rekan pembaca sekalian setuju bahwa kita harus kuat sebagai bangsa agar bisa lakukan apapun yang kita inginkan?
Pemikiran ini berasal dari adagium Thucydides yang dipelajari di semua sekolah militer di dunia: “The strong will do what they can, the weak suffer what they must”. Yang kuat akan melakukan yang mereka bisa dan yang lemah akan menderita sebisanya.
“Mengelola negara itu seperti mengelola keluarga. Tidak mungkin sebuah keluarga bisa bertahan dengan hutang. Apalagi jika hutangnya ditujukan untuk kegiatan yang bersifat konsumtif. Begitu juga halnya dengan negara, tidak akan mampu bertahan jika hanya mengandalkan hutang,” ucap Prabowo.
“Oleh karena itu Indonesia harus kuat terutama dalam kemampuan ekonomi agar bisa melakukan apapun yang diinginkan sebagai sebuah bangsa. Sehingga kita tidak akan bisa didikte oleh bangsa lain karena negara lain tidak akan kasihan dengan kita,” lanjut Prabowo.
Prabowo Subianto menganalogikan sebuah negara layaknya sebuah keluarga. Keluarga yang hidup dari hutang tidak akan bisa bertahan lama dan akan banyak mendapat tekanan.
Apakah rekan pembaca sekalian setuju bahwa kita harus kuat sebagai bangsa agar bisa lakukan apapun yang kita inginkan?
Komentar
Posting Komentar